Friday, May 31, 2019

Pantauan Pasar: Harga Telur Turun, Daging Sapi Rp 125 Ribu per Kg

PT KONTAK PERKASA Memasuki akhir pekan, harga komoditas telur dan daging ayam di pasar tradisional terpantau mengalami penurunan. Sementara itu, harga daging sapi saat ini masih belum berubah alias stabil.
Siti (28), seorang pedagang telur di Pasar Kwitang Dalam mengabarkan, harga telur ayam dalam negeri yang dijualnya telah terpangkas jadi Rp 24 ribu per kg sejak satu pekan terakhir.
"Ini udah turun Rp 24 ribu, udah sekitar satu mingguan. Tadinya sempat Rp 26 ribu-Rp 27 ribu per kg," ujar dia kepada Liputan6.com, Jumat (31/5/2019).
Di luar telur ayam dalam negeri, berbagai produk telur lainnya secara harga jual tercatat belum berubah. Seperti telur ayam kampung yang masih tetap Rp 2.500 per butir, lalu telur puyuh Rp 29 ribu per kg, dan telur bebek Rp 3.000 per butir.
Penurunan harga juga turut dirasakan produk ayam potong. Ainun (62), seorang pedagang daging ayam di pasar yang sama menyampaikan, harga jualnya kini sudah turun Rp 40 ribu per kg.
"Ayam potong saya jualnya Rp 40 ribu (per kg). Tadinya Rp 45 ribu, udah lumayan lama (turunnya)," ungkap dia.
Sementara untuk daging sapi, harga jualnya kini belum banyak berubah. Suhendar (50), seorang pedagang daging sapi di Pasar Kwitang Dalam mengungkapkan, harganya masih tetap dan cenderung baru akan naik saat Lebaran nanti.
"Harga daging standar, Rp 125.000 per kg. Biasa baru naik nanti pas Lebaran," ucap dia.

Wednesday, May 29, 2019

PLN Jamin Listrik Tak Padam saat Warga Rayakan Lebaran 2019


PT KONTAK PERKASA - PT PLN (Persero) menjamin kepada masyarakat bahwa pasokan listrik saat Lebaran akan lebih aman. Pasalnya, konsumsi listrik menurun karena industri meliburkan diri.
"Konsumsi terbesar itu adalah industri dan bisnis, seperti yang kita ketahui industri itu meliburkan karyawannya, sehingga mesinnya tidak beroperasi. Itulah yang mengakibatkan konsumsi listrik secara nasional akan turun," jelas ujar Plh. Executive Vice President Corporate Communication and CSR PLN Dwi Aryo Abdullah, Rabu (29/5/2019) di Kantor PLN Pusat, Jakarta.
Pada Ramadan dan Lebaran pemakaian energi listrik bisa turun sampai 15-20 persen, sementara tingkat nasional turun 10-15 persen. Sebagai contoh, beban puncak di Jawa-Bali pada hari biasa, hari kerja, di luar Ramadan dan Lebaran, bisa tembus di angka 27 ribu megawatt.
"Secara nasional, beban di pemakaian masyarakat di saat Hari Raya Idul Fitri itu kalau di Jawa-Bali turun 15-20 persen, kalau nasional 10-15 persen, sehingga cadangannya meningkat, baik katakanlah Sumatra, Kalimatan, Sulawesi, dan di beberapa pulau-pulau kecil," ujar dia.
Sementara, perkiraan untuk lebaran, H-5 sampai H+5 perkiraannya konsumsi turun, terutama di Jawa dapat turun hingga 17 ribu megawatt. Dwi menyebut penurunan signifikan itu meningkatkan reservasi PLN dari 30 persen, jadi 50 persen.
PLN pun akan selektif mengoperasikan pembangkit. Terhitung ada 20 yang tidak dioperasikan karena pasokan listrik Lebaran sudah tercukupi dengan di luar itu.
"Tentunya yang tidak dioperasikan yang berbahan bakar minyak, gas, yang sesuai dengan kapasitasnya, dan itu bukan tidak bisa operasi, itu namanya di standby dingin," jelas Dwi.

Monday, May 27, 2019

Induk Usaha Tik Tok Bakal Bikin Smartphone


PT KONTAK PERKASA FUTURES - Induk perusahaan Tik Tok, ByteDance, dikabarkan tengah mengembangkan produk smartphone.
Dilaporkan oleh The Verge, Selasa (28/5/2019) smartphone ini nantinya akan dipasangi aplikasi-aplikasi milik ByteDance, termasuk di dalamnya Tik Tok.
Tidak hanya itu, kemungkinan pada smartphone tersebut juga akan dipasangi aplikasi layananstreaming musik milik Tik Tok yang belum dirilis.
Laporan dari Financial Times menyebut, CEO ByteDance, Zhang Yiming, sebenarnya sudah lama menginginkan sebuah smartphone yang dilengkapi aplikasi-aplikasi milik perusahaannya.
Perusahaan yang bermarkas di Beijing itu mengkonfirmasi mereka bakal merilis ponsel pintar setelah membuat kesepakatan dengan pembesut smartphone Smartisan, awal tahun ini.
ByteDance mengatakan, telah mengakuisisi portofolio paten dan mempekerjakan beberapa karyawan Smartisan.
"Ini akan membantu perusahaan mengeksplorasi dalam bisnis pendidikan," kata ByteDance.


Sayangnya, laporan ini tidak mengonfirmasi bagaimana detail mengenai desain smartphone.
Meskipun kehadiran smartphone tersebut kemungkinan bisa membuat ByteDance terhambat oleh permusuhan pemerintah AS dengan perusahaan-perusahaan telekomunikasi Tiongkok.
Tidak hanya itu, ByteDance juga mendapat masalah di India, di mana saat Tik Tok sedang sangat terkenal, pemerintah malah memblokirnya karena dianggap mendegradasi kebudayaan.


Financial Times juga menyoroti mengenai prospek smartphone ini. Pasalnya, Facebook dan Amazon sebelumnya meluncurkan smartphone dengan aplikasi khusus, namun keduanya menghentikan produk karena tak populer.
Khusus dalam kasus Facebook, pengguna dapat mengunduh aplikasi yang mereka inginkan di smartphone lain. Tantangan ini mungkin juga akan dihadapi oleh ByteDance jika merilissmartphone sendiri.
Pada sisi lain, pembesut aplikasi dari Tiongkok Meitu dikabarkan juga mulai melirik bisnissmartphone.

Harga Huawei P30 Pro Turun hingga 90 Persen

KONTAK PERKASA FUTURES - Dampak peraturan pemerintah Amerika Serikat yang memasukkanHuawei ke dalam daftar hitam perdagangan mulai terasa. Melalui peraturan ini, perusahaan Amerika Serikat diwajibkan untuk memutuskan hubungan bisnis dengan Huawei.
Akibatnya, sejumlah perusahaan teknologi kenamaan asal Amerika Serikat perlahan mulai memutuskan bisnis dengan Huawei.
Salah satu perusahaan tersebut adalah Google, disebut akan berdampak pada produksmartphone besutan Huawei yang memakai sistem operasi Android.
Oleh sebab itu, menurut sejumlah laporan, harga jual smartphone Huawei kini terjun bebas. Dikutip dari Forbes, Senin (27/5/2019), harga jual smartphone Huawei turun hingga 90 persen.
Informasi ini diketahui dari salah situs jual beli asal Inggris, Music Magpie. Dari situs itu diketahui bahwa harga Huawei P30 Pro yang dijual kembali tidak lebih dari 100 pounds, padahal harga baru smartphone ini adalah 899 pounds.
Sementara varian lawas dari seri P, yakni P20 Pro jauh lebih parah. Laporan menyebut bahwa harga jual kembali P20 Pro dibanderol kurang dari 50 pounds.
Peristiwa ini juga terjadi di pasar global, termasuk merambah ke pasar Asia. Strait Timesmelaporkan bahwa harga jual smartphone Huawei dibanderol jauh lebih rendah dari harga awal.
Beberapa toko juga disebut telah menolak untuk membeli kembali smartphone Huawei yang dijual. Di negara tersebut, penjualan smartphone Huawei juga dilaporkan menurun tajam.
Di sisi lain, perusahaan juga menyebut bahwa pihaknya masih menyediakan updatekeamanan dan purna jual untuk seluruh produk Huawei maupun Honor di seluruh dunia.
Karenanya, Huawei mengaku optimistis bahwa akibat penerapan peraturan ini dapat diselesaikan.

HUAWEI BERSIAPA TANPA GOOGLE
Jika Amerika Serikat (AS) masih tetap akan memblokir Huawei, maka perusahaan tidak lagi akan bisa menggunakan berbagai produk Google.
Beruntung, Huawei sejak 2012 dilaporkan telah mengembangkan sistem operasi (OS) alternatif sendiri.
Dikutip dari Phone Arena, Jumat (24/5/2019), CEO Consumer Business Group Huawei, Richard Yu, memberikan beberapa informasi mengenai OS tersebut. Menurut laporan media Tiongkok, OS tersebut saat ini bernama "HongMeng OS", bukan Kirin OS.
Diungkapkannya, OS tersebut akan segera siap pada musim gugur tahun ini. Jika semua berjalan lancar, Huawei Mate 30 Pro kemungkinan besar akan hadir dengan "HongMeng OS", bukan Android 10 Q seperti yang diperkirakan sebelumnya.
Namun jika melewati batas waktu, OS mobile Huawei itu kemungkinan akan debut melalui Huawei P40 Pro pada awal tahun depan.
OS tersebut tidak hanya untuk smartphone dan tablet, tapi juga laptop Huawei sebagai ganti Windows 10. Selain itu, juga berpotensi digunakan pada perangkat wearable, TV, bahkan mobil.

Wednesday, May 22, 2019

Rusuh 22 Mei Bisa Diredam, Rupiah Bakal Menguat


PT KONTAK PERKASA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) diperkirakan menguat usai aksi 22 Mei.  Langkah pemerintah yang mampu mengendalikan rusuh dalam aksi masa tersebut menjadi salah satu pendorong penguatan rupiah.
Kepala Riset Monex Investindo Ariston Tjendra menilai, pemerintah cukup mampu mengendalikan rusuh yang terjadi dalam aksi massa yang berlangsung selama dua hari di Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
"Dari pengamatan saya dua Hari ini, pemerintah masih memegang kendali, aksi rusuh terlokalisir, jadi kemungkinan tidak akan meluas dan berlarut. Ini membantu penguatan rupiah," terangnya kepada Liputan6.com, Kamis (23/5/2019).
Dia melanjutkan, momentum penguatan mata uang rupiah juga didukung oleh sentimen global atas sinyal suku bunga acuan bank sentral AS atau the Federal Reserve (the Fed).
"Selain itu, dini hari tadi, notulensi rapat kebijakan Bank Sentral AS mengindikasikan potensi tidak ada kenaikan suku bunga acuan AS juga membantu penguatan rupiah," ujarnya.
Meski begitu, penguatan rupiah menurutnya masih berkisar di level 14.500 per dolar AS yakni mulai dari 14.480 per dolar AS hingga 14.530 per dolar AS. 

PLN Perkuat Pasokan Listrik di KPU dan Bawaslu


PT KONTAK PERKASA  - PT PLN (Persero) memperkuat pengamanan pasokan listrik ke lokasi pantauan utama yaitu kantor pusat Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), dan Mahkamah Konstitusi, pascapenetapan hasil Pemilu 2019.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya Ikhsan Asaad mengatakan, perkuatan pasokan listrik dilakukan dengan cara penambahan personel siaga selama 24 jam yang dibagi dalam 3 shift, Pengamanan dan pengawasan jaringan listrik juga diperketat dan bekerjasama dengan pihak keamanan.
"PLN memastikan pasokan listrik di Jakarta khususnya KPU, Bawaslu, dan MK dalam kondisi aman," kata Ikhsan, di Jakarta, Rabu (22/5/2019).
Menurutnya, KPU, Bawaslu dan MK sudah dilengkapi dengan pasokan listrik ganda, dilengkapi dengan Automatic Change Over (ACO) guna memindahkan secara otomatis ke pasokan listrik cadangan jika terjadi gangguan pada pasokan utama.
"Lokasi tersebut juga diperkuat dengan Uniterruptable Power Supply (UPS) sebagai back up dan menjaga kestabilan tegangan," tuturnya
Kelistrikan di KPU sendiri disiapkan dalam 3 lapis pengamanan pasokan. Lapis 1 dan 2 dilengkapi dengan ACO dan UPS untuk gedung utama, ruang server, dan ruang pleno, serta captive power. Lapis ke-3 yaitu menyiagakan Unit Kabel Bergerak, Power Bank dan dilengkapi juga dengan UPS.
"Pelayanan PLN kepada pelanggan di Jakarta dan sekitarnya tetap berjalan seperti biasa. Kami akan tetap maksimal melayani pelanggan dan mengawal pasokan listrik selama proses Pemilu 2019," tandasnya.
BACA JUGA : 

SEMPAT DOWN, INSTAGRAM KINI KEMBALI NORMAL

Wall Street Menghijau Usai AS Longgarkan Sanksi ke Huawei

PT KONTAK PERKASA - Wall Street berada di zona hijau pada penutupan perdagangan Selasa (Rabu pagi waktu Jakarta). Pendorong bursa saham Amerika Serikat (AS) tersebut bergerak di zona hijau setelah AS sedikit melonggarkan sanksi yang diberikan kepada perusahaan teknologi Huawei Technologies Co Ltd.
Pelonggaran sanksi tersebut mampu mengurangi kekhawatiran investor mengenai tekananan mengenai hasil kinerja perusahaan di masa yang akan datang.
Mengutip Reuters, Rabu (22/5/2019), Dow Jones Industrial Average naik 197,43 poin atau 0,77 persen menjadi 25.877,33. Untuk S&P 500 naik 24,13 poin atau 0,85 persen menjadi 2.864,36. Sedangkan Nasdaq Composite menambahkan 83,35 poin atau 1,08 persen menjadi 7.785,72.
Presiden AS Donald Trump memasukkan Huawei ke daftar hitam perdagangan minggu lalu sehingga membuat beberapa perusahaan di AS menunda bisnis dengan pembuat peralatan telekomunikasi terbesar di dunia tersebut. Langkah yang dilakukan oleh Trump tersebut jelas membebani penjualan Huawei.
Beberapa perusahaan pembuat chip asal AS, banyak yang menjual produknya ke Huawei, menanggung beban terbesar akibat masuknya Huawei ke dalam daftar hitam tersebut.
Namun Senin malam, AS sedikit melonggar dengan memberikan izin kepada perusahaan pembuat peralatan telekomunikasi asal China untuk membeli barang-barang AS hingga 19 Agustus.
Perkembangan ini memberikan angin segar ke sektor teknologi di Wall Street dengan Philadelphia Semiconductor Index mampu menguat 2,1 persen setelah sebelumnya mengalami tekanan dalam tiga hari.
Saham pemasok Huawei seperti Intel Corp, Qualcomm Inc, Xilinx Inc dan Broadcom Inc naik antara 1 persen hingga 4,6 persen.
"Beberapa sektor yang telah mengalami tekanan selama beberapa hari terakhir telah mendapat penangguhan hukuman," kata Keith Lerner, analis SunTrust Advisory Services di Atlanta.
“Huawei menjadi pendorong sektor teknologi. Ini berdampak luas melihat ada banyak perusahaan yang terhubung dengannya," tambah dia.