Tuesday, October 22, 2019

Rahasia di Balik Merinding Saat Takut Hantu

KONTAK PERKASA FUTURES - Merinding biasa terjadi saat kita didera rasa takut. Bulu kuduk di lengan pun berdiri dan benjolan-benjolan kecil nan halus muncul. Ada alasan ilmiah Anda merinding.
Menurut laporan Scientific American, merinding adalah sesuatu yang diwarisi dari nenek moyang hewan sejak zaman dahulu kala. Ini mirip dengan bagian tubuh yang dibuang seperti gigi bungsu.
"Benjolan yang muncul saat merinding disebabkan oleh kontraksi otot mini yang melekat pada setiap rambut. Setiap otot yang berkontraksi menciptakan depresi dangkal (shallow depression) pada permukaan kulit, yang menyebabkan daerah sekitarnya menonjol," jelas ahli fisiologi dan profesor zoologi di University of Guelph di Ontario, Kanada, George A. Bubenik, dikutip dariBustle, Senin (21/10/2019).
Kontraksi otot juga menyebabkan rambut kulit berdiri setiap kali tubuh terasa dingin. Pada hewan berbulu tebal, rambut yang tebal memperluas lapisan udara yang berfungsi sebagai penyekat.
Semakin tebal lapisan rambut, semakin banyak panas yang dipertahankan. Pada manusia yang tidak memiliki bulu lebat layaknya mantel bulu, merinding tetap dirasakan.

Merinding sebagai Perlindungan Diri
Berdasarkan University of Melbourne Australia, yang mempelajari merinding dan potensi manfaat terapetik, alasan kita merinding saat Anda takut berhubungan dengan adrenalin.
Pada hewan berbulu, merinding disebabkan bulu mereka berdiri sebagai respons terhadap ancaman sehingga ukuran hewan tampak lebih besar. Ini dapat membuat musuh mundur.
Ketika takut akan sesuatu, merinding sebenarnya mencoba melindungi Anda. Rambut halus pada lengan yang berdiri tegak berfungsi sebagai sistem peringatan.
"Emosi yang kuat juga dapat menyebabkan adrenalin dilepaskan, itulah sebabnya kita merinding saat mendengar musik yang disukai atau terkenang memori yang kuat," tulis Jane Gardner.
"Beberapa orang merinding lebih dari yang lain berdasarkan pada seberapa banyak rambut yang dimiliki atau kecenderungan panik."
Sebuah penelitian dari Universitas Harvard menemukan, merinding sebenarnya bisa menjadi pertanda kesehatan yang baik. Mereka yang merinding saat mendengarkan musik ditemukan lebih positif, murah hati, dan kreatif.

Monday, October 21, 2019

6 Manfaat Mengejutkan Konsumsi Mentimun Secara Rutin

KONTAK PERKASA FUTURES - Selama ini, mentimun menjadi salah satu lalapan populer. Anda juga akan mudah menemukannya dalam acar sebagai pendamping makanan-makanan berat. Selain menyegarkan, apa lagi manfaat dari buah berbiji mungil itu?
Ternyata, buah dari pohon merambat ini mengandung antioksidan yang membantu untuk mencegah hingga mengobati beberapa kondisi. Anda yang sedang diet bisa memperbanyak konsumsi [mentimun]( "") lantaran kalorinya rendah dan kaya air serta serat larut.
Tapi selain itu, ada banyak manfaat mengejutkan lainnya dari mentimun. Kekayaan nutrisi dalam buah mentimun itu menjadikannya buah yang kaya manfaat juga. Berikut rangkumannya yang dikutip Liputan6.com dari berbagai Women's Health, Jumat, 20 Oktober 2019.
Dengan rasa yang netral, Anda bisa memasangkannya untuk masakan asin, asam, manis hingga pedas. Beberapa masakan ikan yang berbau amis pun dinetralisir dengan mentimun.
Ada banyak olahan jus, salad, puding dan makanan manis lainnya yang terbuat dari mentimun. Kandungannya yang sangat rendah kalori juga membuat banyak orang menjadikannya menu diet rutin yang relatif aman.
Menjaga tubuh tetap terhidrasi adalah penting karena membawa berperan membawa nutrisi ke sel di seluruh tubuh Anda. Salah satunya bisa mengatasi sembelit dan membuang beberapa bakteri jahat.
Jumlah air yang Anda konsumsi dari mentimun tergantung pada ukuran mentimun yang anda makan. "Tapi karena kandungan mentimun terbuat dari 95 persen air, maka Anda bisa yakin secangkir jus mentimun bisa berkonstribusi terhadap kebutuhan air Anda," kata Bonnie Taub-Dix, RD, pendiri laman Better Than Dhieting.
Sebuah studi yang dilakukan oleh DASH (Dietary Approaches to Stop Hypertension) dan dikembangkan penelitian dari Institut Kesehatan Nasional Amerika Serikat bahwa mentimun bisa dijadikan obat untuk menurunkan tekanan darah.
Konsumsi makanan tinggi magnesium, potasium, dan serat adalah kuncinya, dan semua kandungan itu ada dalam mentimun. Jika dimakan bersama ikan laut, susu rendah lemak, atau daging tanpa lemak, mentimun bisa menurunkan tekanan darah.
Sudah sejak lama, mentimun digunakan untuk bantuan kontrol glukosa pada pasien diabetes. Hal ini karena karbohidrat dan dampaknya diukur dengan indeks glikemik karena nilainya nol.
Buah tersebut bisa membantu pasien diabetes untuk menjaga kadar glukosa tetap aman. Saat ini, sebagian besar toko komersial memiliki suplemen mentimun lantaran bisa menahan efek diabetes.
Selain karena mentimun mengandung air dan serat yang tinggi, untuk menjaga kesehatan usus, manfaatnya akan lebih sempurna jika Anda memakannya dalam acar. Acar terbuat dari mentimun ditambah campuran garam dan cuka.
Proses fermentasi dari bahan tersebut lah yang menjadi bahan bakar untuk usus Anda. Kandungan bahan dalam acar meningkatkan 'bakteri baik' dalam urus Anda untuk menjaga kekebalan fungsi usus Anda.
Jika selama ini kita berpikir nutrisi untuk membantu menjaga kesehatan tulang adalah kalsium, jawabannya bukan hanya itu. Mentimun yang mengandung vitamin K tinggi juga bisa membantu menjaga kesehatan tulang.
Sebuah studi dari Jurnal PLos Medicine menemukan bahwa wanita lanjut usia yang mengonsumsi vitamin K rutin mengalami risiko patah tulang 50 persen lebih sedikit. Namun karena vitamin-K juga berperan dalam pembekuan darah, jadi pastikan konsultasikan dengan dokter Anda sebelum mengonsumsinya. (Ossid Duha Jussas Salma)

Friday, October 18, 2019

Penampakan Bayi Gurita Bawa Sampah Gelas Plastik di Perairan Sulawesi

PT KONTAK PERKASA FUTURES - Mengamati ragam biota laut sudah jadi agenda wajib selama menyelam. Tak semata melihat habitat, tapi juga kebiasaan para penghuni bawah air. Sayang, kondisi miris beberapa kali tampak seperti yang terjadi pada seekor bayi gurita di perairan Lembeh, Sulawesi Utara.
Lewat video berdurasi tiga menit 31 detik yang diunggah beberapa waktu lalu di akun YouTube Pall Sigurdsson, tampak seekor bayi gurita membawa sampah gelas plastik di punggungnya. Melihat kondisi ini, para penyelam berusaha menukar sampah tersebut dengan cangkang kerang.
Perlu beberapa kali percobaan sampai akhirnya bayi gurita mau keluar dari gelas plastik dan meletakkan seluruh tubuhnya di dalam cangkang kerang. Pall dan beberapa penyelam lain sempat bergulat dengan keterbatasan udara dalam 'misi penyelamatan' ini.
"Itu adalah titik penyelaman ketiga kami di hari itu. Kami semua sudah mulai lelah. Salah seorang teman memberi tanda dengan tangannya bahwa ia menemukan seekor gurita dan meminta saya untuk datang membantu," cerita Pall seperti dilansir dari Bored Panda, Jumat (18/10/2019).
Penyelam asal Islandia ini mengatakan, sayangnya, ini bukan kali pertama ia menemukan gurita yang membuat rumah dari sampah.
"Mereka (gurita) itu hewan yang cerdas dan serng kali memanfaatkan kondisi lingkungan mereka, termasuk sampah yang sekarang seolah sudah jadi bagian permanen dari sebuah lingkungan," tuturnya.
Pall menjelaskan, gurita sendiri lahr dengan insting melindungi diri dengan memanfaatkan bekas sabut kelapa atau cangkang kerang untuk membuat semacam rumah bergerak. Di waktu-waktu barang alamiah itu absen, mereka memanfaatkan apa saja yang bisa ditemukan di lautan, termsuk sampah gelas plastik.
Ini tak hanya berarti gurita akan sangat rentan dimakan predator karena plastik transparan, tapi juga predator sangat mungkin memangsa gurita beserta sampah plastik tersebut.
Lingkaran ini akan terus bergulir sampai mencapai predator di puncak rantai makanan yang berarti sampah plastik akan berpindah dari satu perut ke perut lain.
"Sampah, termasuk plastik, biasanya tenggelam. Kebanyakan orang hanya membicarakan apa yang mereka lihat di permukaan. Tapi, itu hanya sebagian kecil masalah. Di beberapa pengalaman menyelam, sedotan plastik masih jadi masalah utama menurut saya," papar Pall.

Thursday, October 17, 2019

Industri Wisata Halal Indonesia Tertinggal dari Malaysia

PT KONTAK PERKASA - Indonesia wisata halal (halal tourism) Indonesia masih kalah oleh negara tetangga. Padahal Indonesia adalah negara dengan jumlah penduduk muslim terbesar di dunia memiliki potensi yang cukup besar.
Ketua Indonesia Halal Lifestyle Center (IHLC), Sapta Nirwandar mengungkapkan pada tahun 2018 kunjungan turis halal ke Indonesia hanya 3 juta orang. Kalah jauh dibanding Malaysia yang berhasil mendatangkan 6 juta turis muslim.
"Halal tourism itu bagian yang sangat besar potensinya bagi kita karena muslim traveller hampir 200 juta orang, sementara yang ke Indonesia hanya 3 juta," kata dia, di Gedung BI, Jakarta, Kamis (17/10).
Sapta memaparkan data kunjungan wisatawan ke Indonesia selama 2018 adalah 15.806.161 orang, sementara turis muslimnya hanya 3.416.686 orang, atau hanya 22 persen dari total wisatawan.
Sementara di Malaysia, kunjungan turis muslimnya sebanyak 6.435.763 orang atau 25 persen dari total jumlah wisatawannya.
Sedangkan di Turki, jumlah kunjungan turis muslimnya adalah 6.158.944 orang.
Sapta mengungkapkan, Indonesia harus terus berupaya menggenjot industri wisata halaldengan cara memperkuat dan memperluas service dan produk.
"Misalnya ada resort dekat pantai, kolam renangnya dipisah. Di pantainya juga begitu. Dipisahkan gak masalah, kalau mereka minta service itu" ujarnya.
Dia mencontohkan, Malaysia telah menerapkan prinsip-prinsip seperti itu. Salah satunya di Bukit Bintang dimana toko-toko dan tempat makan disana dianjurkan untuk buka 24 jam full demi melayani wisatawan Timur Tengah yang kerap berkunjung kesana.
"Itu fasilitas di Bukit Bintang, Malaysia sediakan toko buka sampai malam, bahkan sampai subuh. Ini karena orang timur tengah tidurnya setelah subuh, lalu belanja dan makan dari malam sampai subuh," ujarnya.
Dia juga menjelaskan, yang dimaksud wisata halal bukanlah menghalakan destinasinya melainkan pelayanannya.
"Yang dihalalkan bukan destinasinya, tapi servicenya. Masa Ijen dihalalkan. Masa Pulau Komodo dihalalkan, Komodonya pakai hijab, ini jangan salah kaprah," tutupnya.
Reporter: Yayu Agustini Rahayu
Sumber: Merdeka.com

Wednesday, October 16, 2019

Bergerak Fluktuatif, IHSG Akhirnya Ditutup Menguat ke 6.169,59

KONTAK PERKASA FUTURES - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat pada perdagangan Rabu pekan ini, setelah seharian laju IHSG naik turun menyentuh zona merah dan zona hijau.
Pada penutupan perdagangan saham Rabu (16/10/2019), IHSG ditutup di zona hijau dengan naik 11,42 poin atau 0,19 persen ke level 6.169,59. Sementara itu, indeks saham LQ45 juga naik 0,30 persen ke posisi 962,61.
Sebanyak 118 saham menguat sehingga mendorong IHSG ke zona hijau. Sementara 218 saham melemah dan 139 saham diam di tempat.
Transaksi perdagangan saham cukup ramai. Total frekuensi perdagangan saham 566.249 kali dengan volume perdagangan 15,2 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 8,5 triliun.
Investor asing jual saham Rp 12,4 miliar di pasar regular. Posisi dolar Amerika Serikat (AS) berada di kisaran Rp 14.169.
Dari 10 sektor pembentuk IHSG, lima sektor berada di zona hijau dan lima sektor berada di zona merah.
Penguatan dipimpin oleh sektor keuangan yang naik 0,62 persen. Diikuti oleh sektor konstruksi yang menguat 0,57 persen dan sektor industri dasar terdongkrak 0,32 persen.
Sedangkan pelemahan sektor saham dipimpin oleh pertambangan yang turun 0,68 persen, disusul sektor perkebunan turun 0,46 persen dan sektor infrastruktur melemah 0,43 persen.
Sementara saham-saham yang menguat antara lain SLIS yang naik 24,84 persen ke Rp 980 per saham, YPAS naik 19,05 persen ke Rp 500 per saham dan PURE naik 16,82 persen ke Rp 625 per saham.
Saham-saham yang melemah antara lain KRAH turun 24,75 persen ke Rp 1.125 per saham, SSTM turun 24,15 persen ke Rp 402 per saham dan PBSA turun 15 persen ke Rp 306 per saham.
Sejumlah Analis sepakat laju indeks harga saham gabungan (IHSG) masih akan bergerak menghijau hari ini di pasar saham.
Meski masih dirundung ketidakpastian terkait putusan dagang AS-China, tren penguatan indeks menurut analis masih cukup kentara untuk hari ini.
"Pada perdagangan saham hari ini, tren penguatan masih terlihat dengan peluang IHSG diperdagangkan 6.131-6.185," tutur Vice President PT Artha Sekuritas Frederik Rasali di Jakarta, Rabu (16/9/2019).
Dari dalam negeri, belum ada sentimen yang cukup signifikan mempengaruhi kinerja indeks. Sementara ini, IHSG masih hanya akan diwarnai oleh sentimen eksternal.
Menurut Frederik, investor dapat memburu saham PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) dengan target harga 1.980-2.020, kemudian PT Bukit Asam Tbk (PTBA) dengan target harga 2.300-2.350 serta saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) dengan target harga 7.300-7.400.
Hal senada diutarakan Analis PT Binaartha Parama Sekuritas Muhammad Nafan Aji. Menurutnya, indeks berpeluang bergerak positif di pasar saham.
Meski potensi jual bersih (net sell) asing masih menjadi ancaman di pasar domestik, dari sisi teknikal, indeks terindikasikan masih ke zona hijau hari ini.
"Kemungkinan IHSG akan ditutup menguat di kisaran 6.105-6.196," ungkap Nafan.
Untuk saham rekomendasi, pihaknya menganjurkan agar mengoleksi saham PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI), PT Astra International Tbk (ASII), serta saham PT Alam Sutra Reality Tbk (ASRI).

Tuesday, October 15, 2019

Hari Cuci Tangan Sedunia, Kurangi Risiko Penyakit


PT KONTAK PERKASA FUTURES - Hari Cuci Tangan Sedunia dirayakan setiap tahunnya pada 15 Oktober. Perayaan ini adalah hari advokasi global tahunan akan pentingnya mencuci tangan.
Selain itu meningkatkan kesadaran dan dan pemahaman mencuci tangan dengan sabun sebagai cara yang mudah, efektif dan terjangkau untuk mencegah penyakit dan menyelamatkan jiwa.
Seperti mengutip dari laman Global Water, Selasa (15/10/2019), tema tahun ini yaitu 'Clean Hands for All' atau 'Tangan Bersih untuk Semua,' ini mengingatkan bahwa kita harus inklusif ketika menangani perbedaan cuci tangan.
Tema tahun ini mengikuti dorongan untuk tidak meninggalkan siapa pun di dalam agenda Pembangunan Berkelanjutan.
Ketidaksetaraan dalam fasilitas cuci tangan dan program promosi cuci tangan yang efektif dapat menempatkan individu pada risiko lebih tinggi untuk penyakit yang berdampak pada kesehatan, pendidikan, dan hasil ekonomi mereka.
Kemitraan Cuci Tangan Gloval mengadakan perayaan ini pertama pada tahun 2008. Kesempatan tersebut merupakan kesempatan untuk merancang, menguji, dan mereplikasi cara-cara kreatif untuk mendorong orang untuk mencuci tangan dengan sabun pada saat-saat kritis.
Hari Cuci Tangan Global dirancang untuk mendorong dan mendukung budaya mencuci tangan secara global dan lokal, dengan menyinari keadaan mencuci tangan di seluruh dunia dan tingkatkan kesadaran tentang manfaat mencuci tangan dengan sabun.
Mencuci tangan dengan sabun adalah salah satu cara paling sederhana dan paling efektif untuk mencegah penyebaran penyakit.
Namun, seperti melansir dari UNWATER, 3 miliar orang masih kekurangan fasilitas cuci tangan dengan sabun dan air di rumah.

Reporter: Aqilah Ananda Purwanti

Monday, October 14, 2019

Mastercard dan Visa Tinggalkan Mata Uang Digital Facebook

PT KONTAK PERKASA - Mata uang digital milik Facebook, Libra, ditinggalkan oleh sejumlah perusahaan keuangan besar seperti Mastercard dan Visa.
Kedua perusahaan besar bidang pembayaran itu mengumumkan akan meninggalkan Asosiasi Libra.
Mengutip laman Reuters, Senin (14/10/2019), selain Mastercard dan Visa, perusahaan lain juga ikut meninggalkan Libra, yakni EBay Inc, Stripe Inc, dan perusahaan pembayaran Amerika Latin Mercado Pago.
Kelima perusahaan pembayaran ini bergabung dengan PayPal Holdings Inc yang telah lebih dahulu keluar dari asosiasi pekan lalu.
Kepergian sejumlah mitra dari asosiasi Libra ini lantaran regulator global terus menyuarakan kekhawatiran atas proyek Libra.
Keluarnya Mastercard cs dari Asosiasi Libra membuat asosiasi itu kini tak lagi memiliki rekan pembayaran besar yang tersisa sebagai anggota. Artinya, Libra tak bisa mengandalkan para pemain global untuk membantu konsumen mengubah mata uang mereka menjadi Libra dan memfasilitasi transaksi.
Kini, perusahaan yang masih jadi anggota Asosiasi Libra antara lain Lyft dan Vodafone, sejumlah perusahaan modal ventura, perusahaan telekomunikasi, blockchain, perusahaan teknologi, dan organisasi nonpemerintah.
"Visa memutuskan tidak bergabung dengan Asosiasi Libra untuk saat ini," kata Visa dalam pernyataan perusahaan.
Mereka menyebut akan mengevaluasi kondisi selanjutnya. "Keputusan kami akan ditentukan dari sejumlah faktor, termasuk kemampuan asosiasi untuk memenuhi keinginan regulator," kata Visa.
iga hari sebelumnya, Senator dari Partai Demokrat Sherrod Brown memperingatkan, kepada Visa, Mastercard, dan Stripe, "Ada sebuah proyek yang diramalkan akan meningkatkan aktivitas kriminal global."
Brown menyebut, jika Visa, Mastercard, dan Stripe ikut andil dalam Libra, ketiganya akan mendapatkan pengawasan tingkat tinggi dari regulator, tak hanya pada kegiatan pembayaran terkait Libra tetapi pada semua kegiatan.
Sementara itu, Head of Project Libra David Marcus yang dulunya merupakan mantan eksekutif PayPal mengakui, hengkangnya perusahaan pembayaran dari Asosiasi Libra bukanlah kabar baik dalam jangka pendek.
Kepala Kebijakan dan Komunikasi Libra Dante Disparte mengungkapkan, Libra akan terus maju dengan rencananya, meski ada sedikit kemunduran.
"Kami fokus untuk bergerak maju dan terus membangun asosiasi yang kuat dari beberapa perusahaan terkemuka di dunia, organisasi, dan pemangku kepentingan lainnya," kata Disparte dalam pernyataannya.
Ia menambahkan, meskipun susunan anggota asosiasi berubah tiap waktu, prinsip desain tata kelola dan teknologi Libra bersifat terbuka. Proyek ini memastikan jaringan pembayaran Libra akan tetap tangguh.
Sebelumnya, Facebook mengumumkan peluncuran mata uang digital Libra akan dilakukan Juni 2020, bermitra dengan anggota Asosiasi Libra lainnya.
Setelah itu, proyek Libra menghadapi pengawasan ketat dari regulator global. Regulator global mempertanyakan mengenai keamanan dan privasi mata uang digital milik Facebook.
Bulan lalu misalnya, Prancis dan Jerman berjanji untuk memblokir Libra dari operasinya di Eropa. Alih-alih mendukung Libra, kedua pemerintah negara ini mendukung pengembangan mata uang kripto publik.
US Federal Reserve Chairman Jerome Powell pun menyebut, libra tidak bisa maju sebelum membahas masalah privasi, pencucian uang, perlindungan konsumen, dan masalah stabilitas keuangan lainnya.
Di sisi lain, Chief Executive Facebook Mark Zuckerberg dijadwalkan untuk mendiskusikan proyek Libra di hadapan US House Financial Service Committee pada 23 Oktober mendatang.
(Tin/Why)