Thursday, November 28, 2019

Orang Indonesia Makin Cerdas Saat Belanja Online

KONTAK PERKASA FUTURES  - UC Browser mengumumkan wawasan dan laporan tren belanja online 2019. Laporan ini dibuat berdasarkan aktivitas pengguna dari 5-11 November 2019 di UC Shopping Festival.
Pada kampanye shopping festival lalu, UC Browser berkolaborasi dengan Lazada untuk mengadakan berbagai aktivitas in-app sebagai bentuk inovasi belanja dengan pengalaman yang menyenangkan dan menarik.
Sebanyak lebih dari 4.500.000 pengguna UC merayakan 11.11 Shopping Festival dengan mengikuti berbagai kegiatan belanja online dalam aplikasi.
Salah satu poin penting dari laporan ini adalah setidaknya lebih dari 4.000 artikel telah diproduksi di Shopping Channel, dengan artikel yang paling banyak dibaca mulai dari ulasan produk kosmetik, fashion, olahraga hingga smartphone.
Data ini menunjukkan bahwa pengguna menjadi lebih cerdas sebelum membeli suatu produk, dan mereka membutuhkan informasi yang dapat meyakinkan mereka sebelum melakukan pembelian. Kebutuhan akan informasi inilah yang membantu dan memudahkan pengguna sebelum mereka berbelanja.
Laporan ini juga mencatat temuan menarik lainnya yakni adanya lima produk yang ditawarkan telah memberikan 1,8 juta impresi. Demikian sebagaimana dikutip dari siaran pers yang Tekno Liputan6.com terima, Jumat (29/11/2019).
Dalam laporan tren belanja online 11.11 lalu juga mencatat bahwa game Lucky Stars telah diikuti lebih dari 300.000 pengguna, dan lebih dari 1 juta pengguna telah mengikuti gim “Terus Bagikan… Biar Dapat Gratisan”.
Dengan jumlah partisipasi tersebut, banyak voucher Lazada senilai lebih dari Rp 6 miliar telah didistribusikan ke pengguna UC.
Laporan ini juga memberikan wawasan menarik bagi marketers, di mana ada 4,5 juta pengguna yang merayakan UC 11.11 Shopping Festival dan 5 produk yang ditawarkan memberikan 1,8 juta total impresi, dengan Redmi Note 7 menjadi item paling populer.
Data tersebut juga menunjukkan bahwa aktivitas in-app menjadi salah satu contoh saluran pemasaran kreatif saat ini.
"Online shopping merupakan gaya hidup yang dekat dengan masyarakat Indonesia. Dengan dipublikasikannya laporan tren belanja online ini, kami ingin berbagi wawasan menarik bukan hanya bagi pengguna, tapi juga bagi marketers dan klien," kata Huaiyuan Yang, Vice President, UC Web Global Business, Alibaba Innovation Initiatives Business Group.
Ia menuturkan interaksi antara pengguna dan produk yang diinginkan dapat dilihat dari hasil laporan ini, di mana aktivitas in-app memungkinkan pelanggan dan brand mendapatkan nilai tambah sehingga akan mendorong lebih jauh lagi pemasaran kreatif.
"Laporan ini juga menjadi masukan bagi kami, brands, dan platform e-commerce untuk mempromosikan online shopping di Indonesia dan memperkaya kebutuhan digital pengguna dalam satu platform,” ucapnya menambahkan.

Swasta Boleh Jual Avtur tapi Harga Tak Boleh Beda

PT KONTAK PERKASAHarga avtur yang dijual PT Pertamina (Persero) masih dikeluhkan mahal, sehingga menjadi salah satu pemicu mahalnya tiket pesawat. Untuk membuat harga avtur turun muncul wacana swasta akan diberikan kesempatan menjual bahan bakar tersebut.
Pengamat Energi Direktur Puskepi ‎Sofyano Zakaria mengatakan, pada dasarnya harga jual eceran avtur di Indonesia harus mengacu pada Ketentuan yang diatas dalam Keputusan Menteri ESDM RI nomor 17K/10/MEM/2019, tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakat Minyak Umum Jenis Avtur Yang Disalurkan Melalui Depot Pengisian Pesawat Udara.
Dengan begitu pihak swasta yang berjualan avtur di Indonesia harus mengacu pada formula harga yang sama.
"Badan Usaha apapun tanpa terkecuali BUMN Pertamina pasti menetapkan harga jual avtur mengacu kepada ketentuan yang ditetapkan pemerintah,"‎ kata Sofyano, di Jakarta, Kamis (28/11/2019).
Dia melanjutkan, dalam struktur harga avtur Pertamina terdapat komponen PPN sebesar 10 persen, PPh dan Iuran Badan Pengatur Kegiatan Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas). Kondisi ini tentunya membuat harga avtur yang dijual Pertamina menjadi lebih tinggi.
Dia pun menyebutkan perbandingan harga avtur per September 2019 yang dijual di bandara besar ‎beberapa negara seperti Narita Rp 14.647,20 per liter,‎ Manila Rp 12.206 per liter,‎ Singapura Rp 10.853 per liter dan Soekarno Hatta Rp Rp 8.658 per liter.
Menurut Sofyano, meski harga avtur di Singapura tidak dikenakan komponen PPN sebesar 10 persen, PPh dan Iuran Badan Pengatur Kegiatan Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas), tetapi masih lebih murah harga avtur yang dijual Pertamina di Bandara Soekarno-Hatta‎.
Kemungkinan harga avtur yang dijual Pertamina bisa kembali lebih turun, jika komponen penambahan harga tersebut dihilangkan.
"Pajak dan pengutan tersebut tidak ada di Singapura . Hal ini lah yang bisa membuat harga BBM apapun jadi lebih mahal. Namun demikian kenyataannya dari harga avtur , misalnya pada bulan September 2019 terbukti harga avtur Pertamina tidaklah mahal," tandasnya.
Kemeterian Energin dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memberi syarat kepada perusahaan swasta yang ingin menjual avtur di Indonesia. Sebelumnya Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyinggung harga avtur Pertamina karena dinilai memicu harga tiket pesawat mahal.
Menteri ESDM Arifin Tasrif mengatakan, jika ada pihak swasta yang ingin berjualan avtur di Indonesia, maka penjualan avtur tidak hanya di bandara besar tetapi juga harus menjual avtur di bandara yang ada di wilayah terpencil. Hal ini untuk membuktikan harga avtur yang dijual Pertamina kompetitif.
"Mau enggak main di pelosok pelosok. Iya dong harus ikut bareng semua," kata Arifin, di Gedung DPR, Jakarta,‎ Kamis (27/11/2019).
Menurut Arifin,‎ harga avtur di bandara wilayah terpencil jauh lebih tinggi. Ini dipicu biaya penyaluran yang lebih mahal karena kondisi geografis yang sulit diakses. Saat ini hanya Pertamina yang mau menjual avtur di bandara terpencil tersebut.
"‎Sekarang kan yang jadi backbone Pertamina dia bisa mencapai seluruh pelabuhan udara yang dipelosok dan c‎ost itu tinggi untuk angkut ‎," ujar Arifin.
Kementerian ESDM pun sedang melakukan evaluasi ulang pembentukan harga avtur Pertamina. Ini untuk mencari kemungkinan ada struktur pembentukan harga yang bisa dipangkas.
‎"Kita lagi bahas, dan ternyata pertamian juga punya avtur cukup banyak," tandasnya.

Wednesday, November 20, 2019

Pelatihan SDM Masuk Dalam Perjanjian Indonesia dan Eropa

PT KONTAK PERKASA - Deputi Bidang Koordinasi Kerja Sama Ekonomi Internasional Kementerian Perekonomian, Rizal Affandi Lukman, menyebut bahwa peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) menjadi salah satu yang akan masuk ke dalam perjanjian antara Indonesia dan Uni Eropa (Indonesia European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement/IEU-CEPA).
Hal ini sejalan dengan upaya Presiden Jokowi untuk menjadikan SDM Indonesia berdaya saing.
"Iya, itu tentu komponen yang sangat penting bagi perundingan Indonesia termasuk juga memiliki kesempatan untuk meningkatkan kapasitas (SDM)," ujarnya di Jakarta, Rabu (20/11).
Tak berbeda dengan kemitraan antara Indonesia Australia atau Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA), kerja sama yang dijalin dengan Eropa kali ini juga akan fokus terhadap pelatihan kejuruan. Dia berharap dengan adanya pelatihan, para tenaga kerja atau SDM di Indonesia memiliki kualifikasi dan standar internasional.
"Jadi, ini kesempatan yang intinya kemampuan daripada human resource development itu menjadi lebih baik dengan demikian produktivitas meningkat dan income meningkat, sehingga ekonomi secara keseluruhan menjadi lebih baik," jelasnya.
Tak hanya, SDM, sebelumnya pemerintah juga terus mendorong agar komoditas sawit dapat masuk ke dalam perjanjian kemitraan antara Indonesia dan Uni Eropa (Indonesia European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement/IEU-CEPA). Hal ini sejalan dengan misi Presiden Jokowi dalam perlindungan dan pengembangan industri sawit Tanah Air.
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi memastikan pihaknya terus melakukan negosiasi perjanjian dagang dengan Eropa, salah satunya masalah sawit. Saat ini, diakuinya, memang perjanjian tersebut belum tuntas dan akan diselesaikan dalam waktu dekat.
"Kami hanya memastikan bahwa negosiasi dengan Uni Eropa terkait sawit akan menjadi salah satu elemen yang dinegosiasikan," katanya dalam acara Rakornas Kadin, di Jakarta, Selasa (19/11).
Menteri Retno menginginkan perjanjian dagang ini bisa menjadi jembatan bagi hubungan kerja sama yang lebih baik antar kedua pihak, khususnya di sektor industri sawit.
Reporter: Dwi Aditya Putra
Sumber: Merdeka.com

Tuesday, November 19, 2019

Serikat Pekerja Ajak Perusahaan Negosiasi Kenaikan UMK 15 Persen

KONTAK PERKASA FUTURES - Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) 2020 akan ditetapkan dan diumumkan pada 21 November 2019. Adapun berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 78 Tahun 2015 tentang Pengupahan, UMK tahun depan akan mengalami kenaikan sebesar 8,51 persen.
Namun begitu, Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) bersikukuh menolak kenaikan tersebut dan menuntut UMK ditinggikan hingga 15 persen dengan menggelar aksi di berbagai kota.
Namun, aksi tersebut belum berbuah manis, lantaran pemerintah daerah (Pemda) masih menolak usulan kenaikan upah tersebut.
"Pemda tetap mengacu pada PP 78 (Tahun 2015)," ungkap Ketua Departemen Komunikasi dan Media KSPI Kahar S Cahyono kepada Liputan6.com, Selasa (19/11/2019).
Menanggapi hal tersebut, Kahar mengatakan, pihaknya coba meminta kepada pihak perusahaan untuk mau merundingkan kenaikan upah. Sebab, lanjutnya, sesuai ketentuan undang-undang, UMK hanya berlaku bagi pekerja lajang dengan masa kerja di bawah 1 tahun.
"Untuk itu, KSPI meminta agar setiap perusahaan merundingkan upah pekerja di tingkat perusahaan, khususnya terkait tunjangan bagi pekerja yang sudah berkeluarga dan masa kerja di atas 1 tahun," ujar dia.
Dia menyatakan, KSPI akan terus mendesak agar PP 78/2015 dicabut. Selain itu, serikat pekerja disebutnya juga turut mendesak Upah Minimum Sektoral Kota (UMSK) 2020 yang nilainya lebih tinggi dari UMK juga segera disahkan.
Permintaan lainnya, yakni meminta kepala daerah untuk meniru apa yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta dengan program subsidi untuk pekerja, seperti pemberian sembako murah, busway gratis, dan sebagainya.
Sebagai langkah pasti, Kahar menyerukan, KSPI akan terus menyuarakan kenaikan UMK sebesar 15 persen meski itu telah ditetapkan pada 21 November mendatang.
"Apalagi pak Jokowi pernah menjanjikan akan merevisi PP 78," tutup Kahar.

Monday, November 18, 2019

Jangan Balas 10 Jenis Email Ini, Bahaya!

PT KONTAK PERKASA FUTURES  - Memiliki akun email merupakan hal wajib di era digital seperti sekarang ini. Terlebih, banyak aktivitas di internet yang hanya bisa diakses jika kita memiliki email.
Disadari atau tidak, ada banyak data penting yang terdapat dalam email. Mulai dari nama, tempat tanggal lahir, alamat, dan nomor telepon.
Untuk itu, kita harus selalu menjaga dan memastikan agar email tersebut aman, sehingga data kita tidak dimanfaatkan oleh orang yang tak bertanggung jawab.
Salah satu cara untuk menjaga keamanan data email adalah mewaspadai sejumlah jenis email yang mencurigakan. Lembaga keamanan siber SecurityMetrics menyebutkan, setidaknya ada 10 jenis email yang harus diwaspadai sebelum dibuka atau dibalas.
Lalu, apa saja ya jenis email berbahaya tersebut? Dilansir Brilio.net, berikut sederet jenis email yang dimaksud.

Jika kamu tiba-tiba mendapat email dari lembaga keamanan atau intelijen pemerintahan, seperti Polri atau FBI, padahal sebelumnya tidak pernah berurusan dengan lembaga tersebut, kemungkinan besar email tersebut palsu.
Pasalnya, email tentu bukan cara pertama yang akan dipilih untuk menghubungi seseorang.

Tak sedikit penipu atau hacker yang mengirimkan email seolah mereka mengenalmu dengan baik. Padahal mereka cuma ingin mendapatkan uang dengan mengaku sebagai teman.

Sebelum kamu membalas email berupa tagihan pembayaran barang atau layanan, sebaiknya cari dulu nomor telepon Call Center perusahaan itu dan pastikan apa kamu benar-benar mempunyai tagihan

Hati-hati! Jangan membalas atau mengklik tautan yang dikirimkan di email yang menyatakan bila akunmu sudah kedaluarsa dan harus diperbarui. Pasalnya, surel tersebut sering berisi virus yang bisa mencuri datamu.

Kamu yang pernah menerima email berisikan pesan jika komputer atau smartphone kamu terkena virus, sebaiknya jangan langsung percaya.
Lebih baik kamu jalankan dulu program antivirus untuk mengecek kondisi smartphone atau komputermu.

Email seperti ini biasanya merupakan modus penipuan. Jadi, jangan mudah percaya, ya!

Jika terdapat email dari bank yang menyatakan ada deposit baru dan meminta konfirmasi, mendingan kamu langsung menghubungi call center bank tersebut.

Jangan keburu panik jika ada email masuk yang menuduh jika kamu telah melakukan tindakan ilegal atau mencelakai orang lain. Email seperti ini hanya ingin mencari keuntungan uang ganti rugi semata.

Tak sedikit email masuk yang mengaku sebagai email tunggakan pajak. Oleh karenanya, jika mendapat email seperti ini, cek lebih dulu pengirimnya dan hubungi langsung dinas pajak terdekat untuk konfirmasi.

Model email konfirmasi keamanan ini seperti bertujuan untuk mendapatkan data atau informasi penting tentangmu.
Nantinya, jika data tersebut telah diperoleh, sang peretas bisa memanfaatkannya untuk penipuan. Jadi, waspadalah!
Reporter: Aliftya Amarilisya
Sumber: Brilio

Thursday, November 14, 2019

Terbanyak dari China, Impor Pacul Capai Rp 1,48 Miliar

PT KONTAK PERKASA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) sempat mengeluhkan kebiasaan Indonesia yang hobi melakukan impor pacul. Padahal pacul merupakan barang yang dapat diproduksi dalam negeri.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) ternyata Indonesia memang gemar melakukan impor pacul. Impor cangkul terbanyak dari China.
Sepanjang Januari-Oktober 2019 tercatat nilai impor pacul mencapai USD 106.127 atau Rp 1,48 miliar (kurs 14.000 per dolar AS), dengan volume sebanyak 292.444 kilogram (kg).
Secara rinci, impor pacul tersebut berasal dari China sebanyak 291.437 kg dengan nilai sebesar USD 106.062. Sisanya hanya sebesar 7 kg yang berasal dari Jepang dengan nilai sebesar USD 65.
BPS bahkan mencatat sepanjang 2015-2018 impor cangkul seluruhnya berasal dari China. Pada tahun 2015, nilai impor cangkul USD 6.589 dengan volume sebanyak 14.261 kg.
Kemudian nilainya naik tajam pada tahun 2016 menjadi sebesar USD 187.064 dengan volume sebanyak 142.783 kg. Namun pada tahun 2017, nilai impor pacul mengalami penurunan tajam menjadi USD 794 dengan volume 2.317 kg.
Pada tahun 2018, impor pacul tercatat kembali naik menjadi nilai USD 33.889 dengan volume sebanyak 78.100 kg. Hingga pada akhir Oktober 2019 nilai impor pacul menjadi USD 106.127.
Sebelumnya, Pemerintah melalui PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) tercatat mengimpor cangkul dari China. Cangkul impor ini masuk melalui Medan pada Agustus lalu.
Sekretaris Perusahaan PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI), Syailendra mengatakan, pihaknya telah mendapat izin dari Kementerian Perdagangan (Kemendag). kemendag telah memberi penunjukan PT PII sebagai importir cangkul resmi.
"Agustus cangkul dari China sudah masuk, masuknya ke Medan. Kalau tidak salah kita dapat izin impor cangkul sampai Desember, sudah dapat izin kemendag," ucap Syailendra ketika dihubungi merdeka.com di Jakarta.
Saat ini, PT PPI telah mendapat izin impor cangkul dari China dan Vietnam. Namun, perusahaan pelat merah ini baru mendatangkan dari China saja.
"Soal izin dari Vietnam dan china, tapi kita dari Vietnam belum pernah masukin. baru masuk dari China."
Kebijakan pemerintah ini mengundang banyak kecaman. Importasi cangkul dinilai merendahkan martabat bangsa.
Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) menilai impor cangkul yang dilakukan pemerintah bukan cara yang tepat untuk menekan peredaran cangkul ilegal. Impor cangkul ini menimbulkan pertanyaan tentang komitmen pemerintah untuk memberdayakan industri kecil menengah (IKM).
Ketua YLKI, Tulus Abadi mengatakan, impor cangkul dari China adalah kebijakan menyedihkan yang perlu dihentikan. Menurutnya, pemerintah tidak menghargai para produsen cangkul dalam negeri.
"(Impor) Itu tragis. Itu harus dihentikan. Kita bisa memproduksi cangkul kok. Itu pelecehan terhadap petani kita dan juga produksi dalam negeri," ujarnya kepada merdeka.com.
Reporter: Yayu Agustini Rahayu
Sumber: Merdeka.com

Tanpa Iuran BPJS Kesehatan Dinaikkan, Mutu Pelayanan Harus Baik

PT KONTAK PERKASA FUTURES  - Kementerian Kesehatan Republik Indonesia menegaskan bahwa tanpa kenaikan iuran JKN yang dikelola BPJS Kesehatan pun, fasilitas kesehatan memiliki kewajiban untuk memberikan pelayanan yang terbaik pada pasien.
"Sebetulnya bukan hanya karena iuran ditambah saja. Itu sudah menjadi kewajiban mutu pelayanan harus baik, tidak harus menambah iuran saja," kata Direktur Pelayanan Kesehatan Rujukan Kemenkes Tri Hesty Widyastoeti ditulis Kamis (14/11/2019).
"Jadi mindset kita, kalau menambah iuran mutunya harus lebih baik, ya tidak. Sebelum menambah iuran pun mutunya mesti dijaga baik. Itu yang seharusnya," kata Hesty dalam Forum Merdeka Barat 9 di Gedung Kementerian Komunikasi dan Informatika Jakarta Pusat.
Untuk mengukur mutu sendiri, Hesty mengatakan saat ini baru ada akreditasi untuk pelayanan kesehatan.
"Jadi akreditasi itu sebetulnya sudah disebutkan dalam Undang-Undang Rumah Sakit Nomor 44 tahun 2009 bahwa rumah sakit wajib melaksanakan akreditasi," kata Hesty.
Kenaikan iuran JKN sendiri resmi berlaku seiring terbitnya Peraturan Presiden Nomor 75 tahyn 2019 tentang Perubahan Perpres No. 82 tahun 2018 tentang Jaminan Kesehatan. Beleid tersebut ditandatangani oleh Presiden Joko Widodo pada 24 Oktober 2019.
Ketua Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN) Tubagus Choesni optimistis bahwa pelayanan kesehatan dengan naiknya iuran akan lebih baik dari sebelumnya.
"Karena dengan penyesuaian iuran ini kita bisa memastikan BPJS mengurangi masalahcashflow-nya," kata Tubagus dalam kesempatan yang sama.
"Kalau kita pastikan cashflow problem itu tidak ada di BPJS, mereka harus membayar fasilitas kesehatan sehingga dengan adanya fasilitas dibayar secara tepat waktu, lebih terjamin," ujar Tubagus.

Wednesday, November 13, 2019

Tiap 39 Detik, Satu Anak Meninggal karena Pneumonia

PT KONTAK PERKASA FUTURES  - Setiap 39 detik, satu anak di dunia meninggal karena pneumonia. Laporan tersebut diungkapkan oleh United Nations Children's Fund (UNICEF).
UNICEF mencatat bahwa dalam lima tahun terakhir, 800 ribu anak di bawah usia lima tahun meninggal karena pneumonia. Sebagian besar terjadi di kelompok anak di bawah usia dua tahun dan sekitar 153 ribu terjadi di sebulan pertama kehidupan.
Setiap hari, hampir 2.200 anak di bawah usia lima tahun meninggal karena pneumonia, penyakit yang dapat disembuhkan dan sebagian besar dapat dicegah," kata Direktur Eksekutif UNICEF Henrietta Fore seperti dikutip dari laman resmi UNICEF pada Rabu (13/11/2019).
Pneumonia merupakan penyakit yang bisa disebabkan oleh bakteri, virus, maupun jamur. Masalah itu membuat anak-anak kesulitan bernapas karena paru-paru mereka dipenuhi nanah atau cairan.
Data dari UNICEF mengungkapkan bahwa lima negara teratas dengan kematian anak terbanyak akibat pneumnonia pada tahun 2018 adalah: Nigeria (162 ribu), India (127 ribu), Pakistan (58 ribu), Republik Demokratik Kongo (40 ribu), dan Ethiopia (32 ribu). Sementara, Indonesia berada di urutan keenam dengan 19 ribu anak meninggal dunia dalam daftar tersebut.
"Jutaan anak sekarat karena kekurangan vaksin, antibiotik yang terjangkau, dan perawatan oksigen rutin," kata Chief Executives Save the Children Kevin Watkins.
"Krisis pneumonia adalah gejala kelalaian dan ketidaksetaraan yang tak dapat dipertahankan terkait akses ke perawatan kesehatan."
Penyakit ini sesungguhnya bisa dicegah dengan vaksin. Pengobatannya juga bisa dilakukan apabila diberikan antibiotik dengan dosis yang benar. Namun, UNICEF menyatakan bahwa masih banyak anak yang tidak mendapatkan vaksin karena berbagai alasan. Selain itu, satu dari tiga anak dengan gejala tidak mendapatkan perawatan medis yang penting.
Anak pasien pneumonia juga mungkin membutuhkan perawatan oksigen. Namun, di negara-negara miskin, fasilitas tersebut seringkali tidak tersedia.

Tuesday, November 12, 2019

Lesunya Industri Pertambangan Ganggu Kinerja PT Dahana

PT KONTAK PERKASA FUTURES  - Direktur Utama PT Dahana (Persero), Budi Antono, mengakui kinerja perusahaan saat ini telah terdampak terhadap lesunnya industri pertambangan. Ini dikarenakan, kontribusi bisnis dari Perseroan adalah menjual bahan peledak untuk industri pertambangan.
Budi mengatakan, kejadian pada tahun ini sebenarnnya hampir sama dengan peristiwa beberapa tahun lalu. Saat itu, bisnis bahan peledak di perusahaannya terganggu karena anjloknnya harga komoditas batu bara.
“Jadi contoh lima tahun lalu ketika harga batu bara turun itu juga berdampk ke Dahana karena suplay bahan peledak,” ujarnya di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Selasa (13/11).
Oleh karena itu, pihaknya kini menyiapkan beberapa startegi agar bisnis penjualan bahan peledak ini bisa tetap jalan. Caranya dengan melakukan kerjasama dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI) untuk membeli bahan peledak dari Dahana. Karena memang saat ini, pembelian bahan peledak yang dilakukan oleh TNI baru sekitar 13 persen saja.
Dirinya ingin agar TNI bisa meningkatkan pembelian di Dahana menjadi 35 persen. Mengingat, bahan peledak yang diproduksi oleh Dahana memiliki sertifikat dan sudah terbukti kualitasnnya.
Disisi lain, Perseroan juga akan mulai merambah kepada bisnis lainnya. Misalnya bisnis properti seperti yang dilakukan oleh perseroan di Banten dengan membangun asrama. “Itu makannya kita punya inovasi cotohnnya dengan anak militer. Anak militer kan memang fluktuasi. Tapi kita punya proyek lain itu proyek Banten. Jadi bisa tertutup revenuennya,” jelasnnya.
Dia meyakini, dengan upaya-upaya yang dilakukan itu, kinerja perusahaan secara keseluruhan tidak terganggu. Karena Perseroan akan mendapatkan uang tambahan dari bisnis lainnya.
“Kalo batu bara anjlok lalu kita ke konstruksi. Infrastruktur. Jadi tidak masalah ke batu bara saja tapi ke konstruksi infrastruktur dan militer,” pungkas dia.
Reporter: Dwi Aditya Putra
Sumber: Merdeka.com

Monday, November 11, 2019

Pemerintah Terbitkan Daftar Positif Investasi di Januari 2020

PT KONTAK PERKASA FUTURES - Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan, pemerintah akan menerbitkan daftar positif ( positive list) investasi pada Januari 2020. Daftar positif tersebut merupakan daftar prioritas investasi yang dilakukan di Indonesia.
"Pemerintah akan mengeluarkan positive list di bulan Januari," ujar Menko Airlangga di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (11/11/2019).
Daftar Negatif Investasi (DNI) yang selama ini sedang dalam tahap pembahasan tetap akan dimasukkan dalam Peraturan Presiden (Perpres). Sementara itu, daftar positif investasi akan menjadi acuan investasi apa saja yang diperbolehkan di Indonesia dan berada dalam aturan khusus.
"Kalau DNI kan domainnya ada di Perpres. Tapi basic yang negatif itu ada di omnibus law apa yang dilarang, yang dilarang berdasarkan konvensi internasional. Tetapi di luar itu ada positive list, ada white list, ada yang mungkin harus dipersyaratkan khusus. Misal, harus ada kerja sama dengan usaha kecil dan menengah," jelas Airlangga.
Adapun daftar positif investasi tersebut nantinya berisikan investasi yang tidak banyak menggunakan bahan baku impor atau bisa mengkonversikan kebutuhan impor Indonesia selama ini. Daftar positif investasi tersebut nantinya juga akan beroperasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) serta dipertimbangkan mendapat tax holiday.
"Kan prioritas kita substitusi impor, jadi kita tahu komoditas yang impornya tinggi, itu yang akan prioritas dan ada namanya fasilitas tax holiday. KBLI nya sudah ada. Jadi KBLI yang mendapatkan tax holiday akan kita dorong sehingga kalau kampanye di luar kita tahu apa yang mau dibangun. Bahkan kita juga dorong ini di kawasan ekonomi khusus di mana, sehingga antara rencana program dan itu bisa dilakukan," paparnya.
Ke depan, pemerintah hanya akan melarang investasi yang selama ini dilarang oleh dunia internasional. Beberapa di antaranya adalah senjata kimia serta investasi yang menggunakan merkuri.
"Bahwa apa yang dilarang itu yang jadi basis dalam perubahan DNI, kita hanya melarang yang dilarang berdasarkan konvensi internasional atau ada national interest. Jadi, yang dilarang itu senjata kimia, berproses melalui merkuri. Sehingga yang lain akan dibuka " tandasnya.
Reporter: Anggun P. Situmorang
Sumber: Merdeka.com
BACA JUGA : 

KOALISI MASYARAKAT SIPIL DESAK PEMERINTAH CABUT IZIN TAMBANG DI PULAU WAWONII

Friday, November 8, 2019

BI Prediksi Perlambatan Ekonomi Global Berlanjut hingga Tahun Depan

KONTAK PERKASA FUTURES - Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI), Dody Budi Waluyo menyebutkan ketidakpastian ekonomi global masih akan terus berlanjut di tahun depan. Hampir semua negara akan mengalami perlambatan ekonomi.
Dia menjelaskan hal ini juga sebagai dampak dari perlambatan ekonomi dunia di tahun ini serta trade war atau perang dagang yang terus berlanjut antara Amerika Serikat (AS) dan China. Ketidakpastian brexit pun turut membuat ekonomi global kian suram.
Dia mengungkapkan International Monetary Fund (IMF) pun telah menyatakan bahwa pertumbuhan di semua negara juga tengah mengalami perlambatan.
"Kalau secara globalnya memang bicara overall, pada 3 minggu lalu di annual meeting IMF World Bank melihatnya pertumbuhan ekonomi global semua negara synchronize slow downbersama mengarah ke bawah dan pada saat itu melihat dari sisi ketidakpastian itu relatif masih ada, dan lanjut sampai 2020," kata dia saat ditemui di Mesjid Kompleks Gedung BI, Jakarta, Jumat (8/11).
Kondisi ini, kata dia, dikhawatirkan bakal berdampak ke perekonomian nasional.
Akan tetapi, dia mengungkapkan selama seminggu terakhir ini banyak persoalan yang memicu sentimen positif maupun negatif. Kondisi yang memberikan sentimen positif salah satunya adalah menurunnya tensi perang dagang antara AS dan China yang berdampak terhadap Purchasing Manager Index (PMI) Non Manufaktur AS yang mulai membaik.
"Kemudian kalau kita lihat juga perkembangan di eropa ada kemungkinan positif dari sisi Brexit meskipun dari sisi pertumbuhan outlook ekonomi eropa masih mengarah ke bawah," ujarnya.
Namun, kondisi tersebut telah membuat volatilitas di sektor keuangan global dalam seminggu terakhir ini mengalami penurunan. Namun hal itu berdampak positif bagi negara-negara berkembang termasuk Indonesia. Di sisi lain, kondisi ini pun telah memberikan kepercayaan terhadap investor untuk menaruh uangnya di negara berkembang.
"Investor relatif confidence dengan perkembangan yang ada dan mulai mencari return paling besar untuk penempatan dananya dan muncul aliran modal yang masuk ke negara-negara berkembang termasuk Indonesia dalam jumlah yang banyak," tutupnya.
Reporter: Yayu Agustini Rahayu
Sumber: Merdeka.com

Thursday, November 7, 2019

DPR Ingin Permasalahan Harga Gas Diselesaikan Secara Bisnis

PT KONTAK PERKASA FUTRES Permasalahan harga gas bumi untuk sektor industri harus dicarikan jalan tengah. DPR pun ingin PT Perusahaan Gas Negara (PGN) dan pengusaha menyelesaikannya secara bisnis.
Anggota Komisi VII DPR Maman Abdurrahman mengatakan, ‎persoalan harga gas adalah masalah antara PGN dengan kalangan industri.
Namun industri yang di luar industri objek vital nasional, seperti pupuk dan lain semacamnya. Karena itu sebenarnya, pihaknya mendorong untuk bisa diselesaikan dengan skema bisnis (bisnis to bisnis/b to b). ‎
“PGN mempunyai pertimbangan lain. Begitu juga pihak industri juga memiliki pertimbangan lain,” kata Maman, di Jakarta, Kamis (7/11/2019).
Menurut Maman, Komisi VII DPR berencana memanggil seluruh pemangku kepentingan, yang berkaitan dengan rencana kenaikan harga gas untuk kalangan industri.
“Kita akan sinergikan agar diperoleh gambaran yang komprehensif terkait harga gas industri,” ujarnya.
Maman pun memandang, terlalu banyak komponen dalam pembentukan harga jual gas, di antaranya harga gas dari hulu. Dalam pembanggilan tersebut, DPR akan melakukan evaluasi seluruh komponen.
“Untuk itu Komisi VII DPR akan segera panggil seluruh pemangku kepentingan, termasuk KESDM,” tandasnya.
Terkait dengan rencana implementasi penyesuaian harga gas, PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGN) telah menerima pemberitahuan mengenai kebijakan dari Kementerian ESDM yang meminta penundaan pelaksanaan penyesuaian harga gas untuk sementara kepada pelanggan komersial industri yang semula akan diberlakukan per tanggal 1 November 2019.
Sebagai tindak lanjut, PGN tetap akan berkoordinasi dan berkonsultasi dengan Kementerian ESDM dan penundaan tersebut dilakukan untuk memastikan bahwa pelaksanaannya ke depan akan berjalan lancar dan masing-masing kepentingan terakomodasi dengan baik.
“Kami akan tetap melakukan pendekatan melalui sosialisasi dan negosiasi secara B2B kepada masing-masing Pelanggan untuk persiapan penyesuaian harga gas ini serta akan melakukan roadshow dan komunikasi langsung dengan setiap pelanggan untuk mencapai kesepakatan yang win-win,” ujar Rachmat Hutama, Sekretaris Perusahaan PGN di Jakarta.
Rencana penyesuaian harga gas ini adalah untuk yang pertama kali dalam 7 (tujuh) tahun terakhir dan telah mempertimbangkan seluruh aspek yang terkait dalam tata niaga gas bumi. Selama kurun waktu tersebut, dapat diketahui telah banyak terjadi perubahan yang berdampak bagi pertumbuhan ekonomi seperti kenaikan inflasi, Upah Minimum Regional (UMR), Kurs, harga pokok pembelian gas, dan lain sebagainya. Penyesuaian harga tersebut dilakukan untuk meningkatkan pelayanan kepada Pelanggan dengan penuh dedikasi dari pengelolaan kehandalam pasokan, penyaluran dan after service.
 Dengan perubahan kondisi bisnis gas bumi dan semakin meningkatnya kebutuhan gas bumi, PGN juga berupaya untuk menjawab tantangan akses gas bumi dan sesuai dengan wilayah geografis kepulauan di Indonesia. Berbagai infrastruktur akan dibangun PGN, yang meliputi fasilitas terminal dan regasifikasi LNG, pipa transmisi, jaringan distribusi gas bumi dan SPBG yang tersebar diseluruh wilayah Indonesia.
Untuk peningkatan pemanfaatan gas akan dilakukan melalui pembangunan infrastruktur, baik berupa jaringan pipa gas maupun infrastruktur gas bumi lainnya di seluruh Indonesia. Selain itu, PGN juga akan meningkatkan kualitas atau kuantitas produk dan layanan eksisting, seperti inspeksi pipa instalasi gas milik pelanggan, peningkatan kualitas monitoring sistem alat ukur dan fasilitas penunjangnya dan meningkatkan layanan informasi data pemakaian gas pelanggan.
Ke depan, PGN akan fokus dan menempatkan prioritas yang tinggi untuk kebutuhan kehandalan penyediaan gas bumi untuk domestik. Sesuai peran sebagai Subholding Gas, PGN juga akan membangun infrastruktur-infrastruktur baru ke industri, termasuk yang selama ini belum bisa menikmati gas bumi, yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia. Saat ini, banyak industri yang masih menggunakan bahan bakar energi lain, seperti BBM yang sangat berminat beralih ke gas bumi dengan mempertimbangkan keekonomian harganya yang jauh lebih kompetitif.
Selain itu, pengembangan infrastruktur gas bumi juga akan diarahkan untuk mendukung program pemerintah, khususnya di bidang industri untuk menunjang pengembangan kawasan-kawasan industri sesuai dengan road map nasional.
Pengembangan industri hilir ke depan tentunya akan menaruh prioritas pada keberlangsung investasi hilir gas bumi serta mempertimbangkan daya beli industri nasional. Hal ini sejalan dengan paradigma Pemerintah yang menempatkan gas bumi dapat menjadi driver pertumbuhan ekonomi.

Wednesday, November 6, 2019

Investor Asing Jual Saham, IHSG Ditutup Terjun Bebas ke 6.217,54

PT KONTAK PERKASA -  Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona merah pada perdagangan saham Rabu ini. Investor asing jual saham mencapai Rp 334 miliar di pasar regular.
Pada penutupan perdagangan saham Rabu (6/11/2019), IHSG ditutup di zona merah dengan turun 46,60 poin atau 0,74 persen ke posisi 6.217,54. Sementara itu, indeks saham LQ45 juga melemah 1,18 persen ke posisi 988,12.
Sebanyak 284 saham melemah sehingga mendorong IHSG ke zona merah. Sementara 134 saham menguat dan 136 saham diam di tempat.
Transaksi perdagangan saham cukup ramai. Total frekuensi perdagangan saham 560.760 kali dengan volume perdagangan 15,9 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 9,1 triliun.
Investor asing jual saham mencapai Rp 335 miliar di pasar regular. Posisi dolar Amerika Serikat (AS) berada di kisaran Rp 14.015.
Dari 10 sektor pembentuk IHSG, sebanyak 7 sektor memerah. Sektor yang melemah paling besar adalah sektor keuangan dengan turun 1,60 persen. Disusul sektor infrastruktur yang melemah 1,18 persen dan sektor perkebunan melemah 0,84 persen.
Sedangkan sektor saham yang menguat adalah pertambangan yang naik 1 persen, perdagangan menguat 0,30 persen dan industri dasar naik 0,12 persen.
Saham-saham yang melemah antara lain MYRX turun 35 persen ke Rp 200 per saham, ARMY turun 34,76 persen ke Rp 122 per saham dan RIMO turun 34,38 persen ke Rp 63 per saham.
Sementara saham-saham yang menguat antara lain BMSR yang naik 34,67 persen ke Rp 101 per saham, MPRO naik 24,83 persen ke Rp 1.785 per saham dan ARTO naik 24,71 persen ke Rp 3.280 per saham.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan akan kembali bergerak menguat usai rilis GDP di level 5.02% diatas konsensus dan mendorong kepercayaan investor.
Kepala Riset PT Reliance Sekuritas Lanjar Nafi Taulat menjelaskan, indeks dapat bergerak rebound dengan support resistance 6.213-6.320.
"Dari global, investor kini mengawasi tanda-tanda AS dan China menuju kesepakatan perdagangan. China sedang meninjau lokasi di AS tempat Xi Jinping akan bersedia bertemu dengan Trump untuk menandatangani pakta perdagangan fase pertama," ujarnya Rabu (6/11/2019).
Melanjutkan, Analis PT Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan memproyeksi IHSG dari sisi teknikal akan menguat di kisaran 6.207-6.304.
"Candlestik pattern mengindikasikan potensi penguatan lanjutan pada indeks di bursa saham hari ini," ulas dia dalam risetnya.
Menurutnya, investor pada hari ini bisa mengoleksi saham PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE), PT H.M Sampoerna Tbk (HMSP), dan saham PT Matahari Department Store Tbk (LPPF).
Sementara itu, Dennies menganjurkan untuk membeli saham PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN), serta saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM).

BACA JUGA : 

CERITA JOKOWI, JALAN TOL INDONESIA TERTINGGAL JAUH DARI CHINA

Tuesday, November 5, 2019

Harga Emas Antam Turun Rp 5.000 per Gram

KONTAK PERKASA FUTURES  -  Harga emas produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) atau emas Antam turun Rp 5.000 ke level Rp 758 ribu per gram, pada perdagangan Selasa (5/11/2019). Kemarin, harga emas Antam juga berada di posisi Rp 763 ribu per gram.
Demikian pula harga buyback emas Antam juga turun Rp 5.000 menjadi Rp 678 ribu per gram. Harga buyback ini adalah jika Anda menjual emas, Antam akan membelinya di harga Rp 678 ribu per gram.
Saat ini, Antam menjual emas dengan ukuran mulai 0,5 gram hingga 1.000 gram. Hingga pukul 08.31 WIB, mayoritas ukuran emas Antam masih tersedia.
Harga emas Antam ini berlaku di kantor Antam Pulogadung, Jakarta. Sementara, di gerai penjualan emas Antam lain bisa berbeda.
Sementara untuk harga emas Antam bercorak batik dengan ukuran 10 gram ditetapkan Rp 7.870.000. Sedangkan untuk ukuran 20 gram dijual Rp 15.210.000.
Harga emas Antam sudah termasuk PPh 22 sebesar 0,9 persen. Sertakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) untuk memperoleh potongan pajak lebih rendah (0,45 persen).
* Pecahan 0,5 gram Rp 403.500
* Pecahan 1 gram Rp 758.000
* Pecahan 2 gram Rp 1.465.000
* Pecahan 3 gram Rp 2.176.000
* Pecahan 5 gram Rp 3.610.000
* Pecahan 10 gram Rp 7.155.000
* Pecahan 25 gram Rp 17.780.000
* Pecahan 50 gram Rp 35.485.000
* Pecahan 100 gram Rp 71.900.000
* Pecahan 250 gram Rp 177.000.000
* Pecahan 500 gram Rp 353.800.000
* Pecahan 1.000 gram Rp 701.600.000.

Monday, November 4, 2019

Peneliti Sebut Usus Peminum Kopi Lebih Sehat

KONTAK PERKASA FUTURES - Manfaat kesehatan dari kopi semakin banyak dibongkar oleh para ahli. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa ternyata peminum kopi berat memiliki komposisi bakteri yang lebih sehat dalam ususnya.
Li Jiao dan Shawn Gurwara, seorang penulis sekaligus profesor kedokteran gastroenterologi di Baylor College of Medicine, AS mengungkapkan temuan mereka di American College of Gastroenterology (ACG) 2019 mengenai hubungan antara kafein dengan mikrobiota usus besar.
Mereka melakukan penelitian terhadap 34 peserta untuk menjalani pemeriksaan kolonoskopi dan endoskopi untuk memastikan kesehatan ususnya. Para peserta mengisi kuesioner frekuensi makanan untuk mengevaluasi asupan kopi harian mereka.
"Konsumsi kafein (kopi) yang tinggi memiliki tingkat bakteri Faecalibacterium dan Roseburia yang tinggi. Sedangkan tingkat Erysipelatoclostridium atau bakteri yang berpotensi berbahaya rendah," kata para peneliti dikutip Medical News Today.
Meskipun Erysipelatoclostridium ramosum (E. ramosum) merupakan bagian dari usus sehat yang normal, tapi kadar yang tinggi atau berlebihan mungkin akan berbahaya.
Penelitian sebelumnya telah mengaitkan E ramosum dengan sindrom metabolik, yang menemukan hubungan dengan peningkatan glukosa usus kecil dan transporter lemak. Kondisi ini dapat meningkatkan obesitas yang disebabkan oleh diet.
Penelitian ini juga menemukan tingkat bakteri lain lebih tinggi yang terdeteksi dalam mikrobioma usus pada konsumsen kopi yang berat. Bakteri ini termasuk Odoribacter, Dialister, Fusicatenibactor, Alistipes, Blautia, dan Lachnospiraceae.
"Konsumsi kafein yang lebih tinggi atau berat dikaitkan dengan peningkatan kekayaan dan kerataan mikrobiota usus terkait mukosa, dan bakteri anti-flamasi yang lebih tinggi, seperti Faecalibacterium dan Roseburia tadi," ucap peneliti.
Manfaat lainnyaMeminum satu cangkir kopi dapat melawan lemak yang tidak sehat, mengurangi peradangan terkait obesitas, meningkatkan kontrol gula darah, menjaga hati tetap sehat dan bahagia, bahkan melindungi otak hingga usia lanjut.
Tak hanya itu, meminum setidaknya tiga cangkir kopi dapat menjaga arteri atau pembuluh nadi untuk tetap sehat dan lentur dengan mencegah penumpukan kalsium dan mencegah risiko penyumbatan.
Penulis: Diviya Agatha